Bagi para ibu dan ayah yang ingin memastikan anak-anak mereka diajarkan moral dan prinsip-prinsip yang lebih baik dan tetap mendapatkan pendidikan yang baik, sekolah rumah Kristen merupakan pilihan yang lebih baik daripada sekolah negeri. Ada beberapa keuntungan, manfaat, dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum membuat keputusan. Para ibu dan ayah tidak perlu merasa sendirian, mereka juga dapat membentuk tim dengan orang tua lain dan bekerja sama. Bagaimanapun, para ibu dan ayah harus terlibat aktif dalam pendidikan anak-anak mereka.
Beberapa manfaat yang diperoleh bayi dari perangkat lunak homeschooling adalah: belajar di lingkungan yang aman dan tenteram dari seseorang yang mereka percaya, perlindungan dari tekanan teman sebaya, dan fleksibilitas menyeluruh dalam agenda. Para ibu dan ayah juga menikmati aspek-aspek positif ini di samping kenyamanan mengetahui apa yang dikuasai anak dan siapa yang melaksanakan pelatihan.
Di lembaga pendidikan umum, pengajar terbatas pada rencana dan kurikulum. Kelebihan homeschooling adalah mampu menekankan kelemahan, kekuatan, dan minat anak. Anak-anak belajar berbagai hal dengan kecepatan dan pendekatan yang berbeda. Di rumah, anak-anak mendapatkan perhatian penuh dari orang tua dan perhatian khusus dapat diberikan jika diperlukan. Orang tua dapat menghabiskan banyak atau sedikit waktu untuk mata pelajaran tertentu, tergantung pada kemampuan anak. Minat anak tidak boleh diabaikan. Misalnya, jika anak memiliki minat khusus terhadap sains, matematika, atau sejarah, wali dapat mengasah kompetensi dalam mata pelajaran tersebut. Dalam banyak kasus, di lingkungan universitas umum, siswa tidak diizinkan untuk mempelajari minat khusus.
Ada sisi negatif dari sekolah di rumah. Anak tidak mendapatkan pengalaman sosial karena harus tinggal bersama teman-teman seusianya. Mereka juga tidak mengikuti kegiatan ekstrakurikuler seperti atletik, kesenian, dan band. Kegiatan ini dapat diatasi dengan bantuan teman dekat, keluarga, dan kegiatan gereja, tetapi orang tua harus pro-aktif dalam hal ini. Satu-satunya kerugian yang tidak dapat diatasi adalah orang tua yang tidak tertarik atau peduli dengan pendidikan anak. Ini adalah kondisi yang paling merusak bagi anak dan harus dihindari.